YOGYAKARTA - Jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) DIY hadir dalam Deklarasi Janji Kinerja dan Penandatanganan Komitmen Bersama Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Tahun 2021.
Acara terpusat di Graha Pengayoman, Jakarta (26/1/2021), dan diikuti secara virtual oleh seluruh Kantor Wilayah serta UPT di seluruh Indonesia. Kakanwil Kemenkumham DIY Budi Sarwono, Kadiv Administrasi Faisol Ali, Kadiv Keimigrasian Yayan Indriana, serta Kadiv Pemasyarakatan Gusti Ayu Putu Suwardani mengikuti deklarasi janji kinerja di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Yogyakarta, sementara jajaran Kanwil Kemenkumham DIY mengikuti secara virtual di ruang rapat Kanwil.
Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly berterima kasih kepada seluruh jajaran Kemenkumham yang sepanjang tahun 2020 telah berkontribusi positif memberikan kinerja
yang terbaik. Yasonna meminta janji kinerja yang telah ditandatangani dan dideklarasikan oleh jajarannya tidak hanya menjadi seremonial belaka.
"Kita sudah menandatangani janji kinerja. Kiranya ini tidak hanya seremonial belaka. Terus tingkatkan kemampuan untuk berkinerja. Dan janji kinerja berisikan komitmen bahwa kita harus melaksanakan target kinerja secara tepat waktu dan tepat sasaran," kata Yasonna.
Yasonna menegaskan terciptanya Zona Integritas di lingkungan kerja Kemenkumham merupakan tanggung jawab semua jajaran. Ia pun berharap satuan kerja yang memperoleh predikat WBK dan WBBM dapat meningkat di tahun 2021 ini.
"Saya sampaikan terima kasih, secara bertahap kita bisa membangun Zona Integritas yang baik di kementerian ini. Dan kita harapkan tahun depan ini kita tingkatkan kembali," ujar Yasonna.
"Saya berharap, pada Tahun 2021 jumlah satuan kerja yang mendapatkan predikat WBK/WBBM mengalami kenaikan, dengan demikian kita mampu membuktikan kepada publik bahwa jajaran Kementerian Hukum dan HAM tidak hanya sekadar 'Lip Service', tetapi benar-benar mampu memberikan bukti nyata melayani dengan sepenuh hati," lanjutnya.
Yasonna mengingatkan bahwa janji kinerja berisikan komitmen agar Insan Pengayoman melaksanakan perjanjian kinerja tepat waktu dan tepat sasaran, memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan sepenuh hati, mengembangkan diri menjadi ASN Kemenkumham yang tangguh dan terampil, mengembangkan sinergitas dan kolaborasi, mengoptimalkan teknologi informasi untuk mewujudkan good governance, serta mewujudkan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM.
"Janji kinerja ini akan mengikat seluruh ASN Kementerian Hukum dan HAM agar bekerja 'on the track' secara konsisten. Saya minta kepada seluruh jajaran agar komitmen dan konsisten terhadap apa yang menjadi tanggung jawabnya," tegasnya.
Acara Deklarasi Janji Kinerja ini juga dihadiri sejumlah pejabat, di antaranya Menko Polhukam Mahfud Md, MenPAN-RB Tjahjo Kumolo, Ketua KPK Firli Bahuri, Wakil Ketua Ombudsman RI Lelly Pritasari Subekti, hingga Wamenkumham RI Edward Omar Sharif Hiariej. Dalam kesempatan tersebut, Firli mengapresiasi Kemenkumham atas capaian WBK pada tahun 2020.
"WBK WBBM mudah-mudahan terwujud. Saya apresiasi ke jajaran Kemenkumham. Saya tidak pernah ragu karena data yang ada, apresiasi karena Kemenkumham tahun ini telah berhasil memperoleh 72 satker sebagai WBK, ada 11 satker yang memperoleh WBBM. Saya bangga dengan ini, Pak. Kami titip kepada Menkum HAM untuk terus melakukan perbaikan sistem sehingga tidak terjadi korupsi," ujar Firli.
Humas Kanwil Kemenkumham D.I Yogyakarta - Jogja Pasti Istimewa