YOGYAKARTA - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DIY hadir dan memberikan penguatan dalam Rapat Persiapan Program Kerja Penyuluh Hukum Tahun 2023. Agung mengharapkan terwujudnya sinergi antar para Penyuluh Hukum dan kinerja maksimal penyuluhan hukum di wilayah DIY.
Rapat Persiapan Program Kerja Penyuluh Hukum Tahun 2023 dilaksanakan di Aula Kanwil Kemenkumham DIY, Senin (16/1/2023). Agung mulanya berkenalan satu persatu dengan Tim Penyuluh Hukum dan mengatakan bahwa rotasi zonasi perlu dilakukan sebagai bentuk penyegaran dalam pelaksanaan tugas.
"Dengan saling mengenal harapannya ada sinergi antar para Penyuluh Hukum dan juga kami selaku pimpinan. Adanya perubahan zonasi Penyuluh Hukum saya kira agar Bapak dan Ibu tidak bosan dan sebagai bentuk penyegaran," ujar Agung.
"Saya sangat mendukung Bapak Ibu semua mendapatkan Angka Kredit, dan sebisa mungkin bisa naik jenjang. Tahun ini juga ada target melakukan pemantauan dan evaluasi Desa Sadar Hukum, saya harap ini bisa dilakukan dengan baik dan kinerja penyuluhan hukum di DIY bisa maksimal," lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Hukum Kus Aprianawati mengatakan kegiatan ini dilaksanakan untuk menyamakan persepsi para Penyuluh Hukum agar kinerja Tahun 2023 bisa berjalan dengan baik. Ia berharap setiap zonasi bisa segera mempersiapan pembinaan lomba Kadarkum tingkat Provinsi yang dijadwalkan akan berlangsung pada Tahun 2024.
"Kita samakan persepsi, terlebih pada tahun ini terdapat Tarja Penyuluhan Hukum. Diharapkan program kerja Tahun 2023 dapat dipersiapkan dengan baik agar kegiatan dapat dilaksanakan dengan maksimal," ungkap Kus.
Selanjutnya, dilaksanakan pemilihan koordinator Penyuluh Hukum dengan sistem voting. Koordinator baru yang terpilih adalah JF Penyuluh Hukum Madya Rudy Susatyo menggantikan koordinator lama, Ngadiya.
Kegiatan tersebut dihadiri Kepala Subbidang Penyuluhan Hukum, Bantuan Hukum, dan JDIH Budi Hartono serta Tim Penyuluh Hukum Kanwil Kemenkumham DIY dari seluruh zonasi Kabupaten/Kota di DIY.
(AZR/Humas Kanwil Kemenkumham D.I. Yogyakarta - Jogja Pasti Istimewa)
