JAKARTA-Pelaksana Tugas (Plt.) Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Tjahjo Kumolo, yang telah dilantik oleh Presiden Joko Widodo dan mulai bertugas sejak 1 Oktober 2019 menggantikan Yasonna H. Laoly yang mengundurkan diri karena menjabat sebagai anggota DPR RI sejak 30 September 2019, memimpin apel pagi jajaran Kementerian Hukum dan HAM pada Senin (7/10/2019) bertempat di Graha Pengayoman, Jakarta Selatan.
Pada apel pagi tersebut, Menteri yang masih aktif menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri tersebut memberikan sejumlah arahan terkait tugas yang akan ia emban. Selaku Plt. Menkumham pihaknya menyampaikan beberapa poin penting terkait kondisi yang ada di Kemenkumham termasuk dalam hal penyerapan anggaran hingga berakhirnya masa tugasnya sebagai pelaksana tugas Menkumham hingga pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih pada 20 Oktober 2019 mendatang.
"Penyerapan anggaran perlu dimaksimalk iuan dan kepada pejabat Eselon I dan II tetap melakukan tugas-tugas secara optimal sampai dengan 20 Oktober mendatang. Kemudian harus senantiasa waspada, mempersiapkan diri dalam rangka menuntaskan suksesnya konsolidasi demokrasi yaitu pelantikan Presiden dan Wakil Presiden," ujarnya.
Pihaknya juga berpesan kepada para pimpinan tinggi Kemenkumham bahwa dalam setiap pengambilan keputusan yang ada di setiap tingkatan perlu memperhatikan ketentuan-ketentuan yang berlaku sehingga kegiatan yang dilaksanakan akuntabel.
Tjahjo Kumolo juga menegaskan kepada seluruh pihak terutama jajaran Kemenkumham untuk tidak ikut menyebarkan berita bohong (hoax) yang berakibat akan merugikan banyak pihak.
"Mengingatkan waspada terhadap terhadap hal-hal yang akan merugikan diri kita dan kelembagaan di Kemenkumham agar hati-hati terhadap berita hoax," tegasnya di depan pimpinan tinggi utama, madya, dan pratama serta seluruh peserta apel pagi.
Acara yang turut disiarkan melalui teleconference juga diikuti jajaran Kemenkumham yang ada di seluruh Indonesia. Turut hadir apel pagi Kakanwil Kemenkumham D.I. Yogyakarta, Krismono, yang tampak berada di barisan pimpinan tinggi pratama pada mimbar kehormatan di lapangan apel setempat.
(Humas Kanwil Kemenkumham D.I. Yogyakarta-Jogja Pasti Istimewa)
