Yogyakarta_ Kantor Wilayah (kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia D.I. Yogyakarta sebagai panitia daerah pada seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Tahun 2019 harus benar-benar trasnparan.
Hal tersebut ditegaskan oleh Krismono, Kepala kanwil kemenkumham DIY saat memberikan arahan kepada seluruh panitia seleksi penerimaan CPNS sebelum acara teleconference pengarahan Sekretaris Jenderal Kemenkumham terkait rencana pelaksanaan seleksi CPNS Tahun 2019 , rabu (13/11/19) bertempat di ruang rapat. “Kebutuhan formasi penerimaan CPNS yang tersedia pada kanwil kemenkumham DIY tahun 2019 sejumlah 71 orang yang terdiri dari 65 penjaga tahanan dan 6 orang pemeriksa keimigrasian pelaksana / pemula. Kita akan bekerja keras dan harus benar-benar transparan dalam seleksi penerimaan CPNS Tahun 2019 ini.” jelas Krismono.
Lebih lanjut Krismono juga menegaskan panitia daerah di kanwil kemenkumham D.I. Yogyakarta saya minta obyektif , jangan ada penyimpangan, sediakan sarana dan prasarana sebagai informasi bagi calon pelamar. Gandeng pihak terkait dalam hal ini ombudsman perwakilan D.I. Yogyakarta.
Sementara itu melalui teleconference, Bambang Rantam Sariwanto, Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia menyampaikan arahannya terkait seleksi penerimaan CPNS melalui online di Kemenkumham bukanlah hal yang baru dan sudah berjalan pada tahun 2017 dan 2018. “Adanya teleconference ini agar menjadi pedoman dalam penerimaan CPNS. Di Kemenkumham sendiri penerimaan sudah cukup bagus dan transparan. Sangat perlu di pertahankan hal-hal yang baik agar kemenkumham dapat menjalankan tugas dengan baik.”
“Siapkan verifikator yang paham akan tugas dan fungsinya, karena tahun 2019 ini pelamar tidak lagi mengirimkan berkas melaui PO.BOX, dan siapkan sarana dan prasrana yang memadai.”tegasnya.
Dalam pelaksanaan teleconference tersebut juga disampaikan rencana terkait persiapan rapat kerja oleh Kepala Biro Perencanaan , Iwan Kurniawan yang akan dilaksanakan pada tanggal 18 – 20 Nopember 2019 dengan mengusung tema “ Transformasi dan Supervisi Kinerja Tahun 2019”.
M. Arifin , Kepala Biro Kepegawaian saat menyampaikan arahan juga menjelaskan bahwa seleksi CPNS di kemenkumham telah mendapat apresiasi yang baik dari seluruh masyarakat dengan sistem yang transparan dan akuntabel.
“ Tahap demi tahap pelaksanaan seleksi penerimaan sudah sejak awal kita publikasi ke masyarakat agar tidak membatasi siapa saja yang ingin bergabung menjadi bagian dari kemenkumham. Masyarakat juga bisa langsung mengajukan komplain langsung ke panitia pusat melalui layanan help desk yang kami sediakan. Diharapkan semua pihak mendukung penyelenggaraan seleksi penerimaan CPNS Tahun 2019.”
pungkasnya.
(Humas Kanwil Kemenkumham DIY _Jogja Pasti Istimewa)