GUNUNGKIDUL - Unit Pelaksana Teknis (UPT) di wilayah Kabupaten Gunungkidul menggelar Deklarasi Janji Kinerja dan Pencanangan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) DIY meminta seluruh jajaran bersinergi dan berkolaborasi dalam mewujudkan satuan kerja yang berpredikat WBK dan WBBM.
Deklarasi Janji Kinerja dan Pencanangan Zona Integritas dilaksankan di Aula Mahespati Lapas Kelas IIB Wonosari, Selasa (25/1/2022) dan diikuti seluruh UPT Wilayah Kabupaten Gunungkidul, yakni Lapas Kelas IIB Wonosari, Bapas Kelas II Wonosari, Rupbasan Kelas II Wonosari, LPKA Kelas II Yogyakarta, dan LPP Kelas IIB Yogyakarta.
Kegiatan diawali dengan penandatanganan Perjanjian Kinerja dan penandatanganan komitmen Zona Integritas Menuju WBK/WBBM oleh para pejabat struktural UPT wilayah Kabupaten Gunungkidul. Selanjutnya, Deklarasi Janji Kinerja dibacakan dan diikuti oleh seluruh peserta yang hadir.
Kakanwil Budi Situngkir dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antarseluruh jajaran Kanwil dalam meraih WBK dan WBBM. Predikat WBK dan WBBM ditargetkan untuk dapat diraih pada tahun 2022 ini.
"Saya berharap sinergi dan kolaborasi dengan seluruh jajaran Kanwil Kemenkumham DIY, khususnya pada UPT di wilayah Gunungkidul, bisa menjadi pendorong untuk bergerak lebih progresif mencapai prestasi demi prestasi," ujar Budi Situngkir.
Sementara itu, Kepala Ombudsman RI Perwakilan DIY, Budhi Masthuri mengatakan pentingnya mengubah mindset pelayanan publik. Predikat WBK dan WBBM dinilainya sebagai bonus, dan yang terpenting adalah mengutamakan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
"Saya kira kita tidak perlu berkecil hati kalau belum mendapatkan predikat WBK dan WBBM, karena ini sifatnya program dari Kementerian PAN-RB, dan ini akan terus dilakukan. Oleh karena itu, kami menyarankan misinya kita ubah bukan lagi mengejar predikat WBK/WBBM, tapi kita ubah untuk mengejar pelayanan yang terbaik dan maksimal," tutur Budhi.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Kejaksaan Negeri Gunungkidul, Polres Gunung Kidul, dan Kodim Gunungkidul. Turut hadir Kepala Divisi Administrasi, Faisol Ali, Kepala Bidang Pembinaan, Bimbingan, dan Teknologi, M Akhyar, dan para Kepala UPT di wilayah Gunungkidul beserta jajaran pejabat struktural masing-masing UPT.
(AZR/Humas Kanwil Kemenkumham D.I. Yogyakarta - Jogja Pasti Istimewa)