BANTUL - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DIY Agung Rektono Seto hadir dalam pembukaan Jogja International Furniture and Craft Fair Indonesia (JIFFINA) 2023. Hal ini sebagai wujud dukungan Kanwil Kemenkumham DIY terhadap kemajuan UMKM di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Pembukaan JIFFINA 2023 digelar di Jogja Expo Center (JEC), Sabtu (11/3/2023) dan dibuka langsung oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X. Pameran bertajuk 'The Power of Eco Lifestyle For Global Market' ini sendiri akan berlangsung hingga 14 Maret 2023 mendatang.
Sri Sultan dalam sambutannya menilai bahwa kemajuan teknologi informasi menjadi kekuatan baru bagi UMKM. Sri Sultan juga menyinggung soal inovasi SiBakul yang dimiliki Pemerintah Daerah DIY untuk membantu para pelaku UMKM.
SiBakul Jogja merupakan bentuk digitalisasi model Pembinaan Sirkular Dinas Koperasi dan UKM DIY bagi pelaku Koperasi dan UMKM. Transformasi digital ini meliputi kegiatan Pendataan dan Klastering, Penumbuhan Koperasi dan UKM, Pelatihan, Pembinaan, Fasilitasi, Konsultasi, dan Pendampingan.
"Kami punya pengalaman-pengalaman baru di bidang IT sebagai kekuatan baru yang sampai sekarang justru tetap berjalan dengan baik. Salah satunya mungkin UMKM anggota JIFFINA yang punya kerajinan itu juga menjadi anggota SiBakul," ujar Sri Sultan.
Senada dengan semangat Pemda DIY dalam membantu UMKM, Kakanwil Agung Rektono menyatakan komitmen pihaknya untuk mendukung kemajuan UMKM di DIY. Tak ketinggalan, Agung mengajak pegiat UMKM di DIY untuk melindungi usahanya dengan mendaftarkan merek dagang yang dimiliki.
"Memiliki merek yang terdaftar tentu banyak manfaatnya untuk UMKM. Jadi jangan ragu lagi untuk melindungi kekayaan intelektual, khususnya merek, dan kami jajaran Kanwil Kemenkumham DIY akan selalu siap membantu jika pegiat UMKM ingin berkonsultasi terkait pelindungan kekayana intelektualnya," tutur Agung.
Usai mengikuti pembukaan, Agung yang juga didampingi Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kemenkumham DIY Rahmi Widhiyanti juga mengunjungi pameran di JIFFINA. Ia berharap UMKM di Indonesia, khususnya di DIY, dapat semakin maju dan mendukung perekonomian negara.
(AZR/Humas Kanwil Kemenkumham D.I. Yogyakarta - Jogja Pasti Istimewa)