YOGYAKARTA - Panitia Daerah Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Daerah Istimewa Yogyakarta mengikuti arahan tugas Kepala Biro Sumber Daya Manusia Kemenkumham. Kegiatan tersebut guna mempersiapkan pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Kesamaptaan Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi Penjaga Tahanan.
Dalam arahannya, Kepala Biro SDM Kemenkumham Supartono menjelaskan bahwa tahapan seleksi tersebut akan diikuti 3.051 peserta yang telah lolos pada tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) sesuai dengan pengumuman Sekretaris Jenderal Kemenkumham Nomor SEK-KP.02.01-754 yang ditandatangani pada 22 November 2023.
Supartono menjelaskan bahwa terdapat mekanisme yang harus dilalui oleh seluruh peserta SKB Kesamaptaan diantaranya registrasi dan pengecekan identitas. Peserta diharapkan membawa Kartu Peserta Ujian dan Kartu Identitas Kependudukan seperti KTP atau Kartu Keluarga.
Kemudian, terdapat pengukuran tinggi badan. Tinggi badan untuk Pelamar jabatan Penjaga Tahanan Pria minimal 165 cm, sedangkan Wanita minimal 160 cm.
"Apabila peserta tidak memenuhi persyaratan tinggi badan, tidak dapat mengikuti tahapan SKB Kesamaptaan dan tahapan seleksi selanjutnya," tandasnya pada rapat secara daring didampingi Kepala Bagian PSIK dan Tata Usaha Biro SDM Reza Aditiyas, Selasa (05/12/2023).
Selanjutnya, bagi peserta yang lolos pengukuran tinggi badan wajib melalui pemeriksaan kesehatan sebelum menjalani tahapan selanjutnya. Seluruh materi kesamaptaan sesuai Keputusan Kapolri Nomor KEP/698/XII/2011 tanggal 28 Desember 2011 tentang Pedoman Administrasi Ujian Kesamaptaan Jasmani dan Pemeriksaan Anthropometrik untuk Penerimaan Pegawai Negeri Sipil pada Polri. Pelaksanaan Seleksi Kesamaptaan dibedakan jenis/metode dan sistem penilaiannya berdasarkan jenis kelamin.
SKB Kesamaptaan di titik lokasi Kanwil Kemenkumham DIY pada 10 Desember 2023 mendatang sedianya akan diikuti oleh 60 orang terdiri dari 54 peserta pria dan 6 peserta wanita, bertempat di Mako Brimob Detasemen A Pelopor, Banguntapan, Kabupaten Bantul. Hadir dalam rapat persiapan tersebut seluruh panitia daerah dan anggota Brimob Polda DIY.
(Humas Kanwil Kemenkumham DIY - Jogja Pasti Istimewa)