YOGYAKARTA - Balai Penelitian dan Pengembangan Hukum dan HAM menggelar Obrolan Peneliti (OPini) bertajuk 'Optimalisasi Peran Strategis Staf Ahli dalam Mengangkat Citra Positif Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia' yang dibuka oleh Wakil Menteri Hukum dan HAM. Kanwil Kemenkumham DIY mengikuti kegiatan yang diselenggarakan untuk semakin mengenalkan tugas dan fungsi para Staf Ahli itu secara virtual.
OPini 'Optimalisasi Peran Strategis Staf Ahli dalam Mengangkat Citra Positif Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia' diselenggarakan pada Selasa (17/5/2022) dan diikuti seluruh satuan kerja Kemenkumham secara virtual. Kepala Balitbang Hukum dan HAM Sri Puguh Budi Utami menyebut OPini kali ini juga sebagai bentuk sosialisasi dan forum diskusi hasil kajian Peran Strategis Staf Ahli di Kemenkumham.
"Banyak masyarakat luas, bahkan para Insan Pengayoman, belum mengenal dengan baik fungsi dan peran strategis Staf Ahli dalam pengambilan keputusan yang dilakukan oleh Menteri. Dalam OPini kali ini, kami berusaha mengajak para Insan Pengayoman dan masyarakat umum untuk lebih mengenal tugas dan fungsi Kemenkumham, khususnya tugas yang diemban oleh lima Staf Ahli," jelas Utami.
Wakil Menteri Hukum dan HAM Edward O.S. Hiariej yang membuka kegiatan tersebut menjelaskan bahwa Staf Ahli mempunyai tugas memberikan rekomendasi terhadap isu-isu strategis kepada Menkumham terkait bidang keahliannya. Staf Ahli berperan penting terhadap berbagai aspek kerja di Kementerian, dan karenanya Eddy berharap seluruh Insan Pengayoman dapat berjalan selaras demi kemajuan Kemenkumham.
"Ibarat sepatu, kita semua Insan Pengayoman adalah sepatu kanan dan kiri yang saling melengkapi. Untuk bisa berjalan, diharapkan seluruh Insan Pengayoman tidak hanya mengatahui peran strategis Staf Ahli, namun juga berjalan selaras beriringan untuk kemajuan Kemenkumham," ujar Eddy.
Pada kesempatan tersebut, Peneliti Ahli Madya Balitbang Hukum dan HAM Eko Noer Prasetyo memaparkan hasil kajian mengenai Optimalisasi Peran Strategis Staf Ahli dalam Mengangkat Citra Positif Kemenkumham. Kelima Staf Ahli selanjutnya memaparkan peran strategisnya berdasarkan bidang tugas masing-masing.
Staf Ahli Bidang Politik dan Keamanan Y Ambeg Paramarta membahas tentang Peranan Strategis Kemenkumham dalam Penanganan Isu Polhukam di Lingkup Regional, Nasional, dan Internasional, Staf Ahli Bidang Sosial Mien Usihen memaparkan materi Kinerja Kemenkumham Mendukung Penyelesaian Isu Sosial Masyarakat, dan Staf Ahli Bidang Ekonomi Lucky Agung Binarto membahas tentang Strategi Kemenkumham dalam Pemulihan Ekonomi Nasional.
Sementara itu, Staf Ahli Bidang Penguatan Reformasi Birokrasi Iwan Kurniawan menyampaikan bagaimana Mengawal Reformasi Birokrasi Kemenkumham menuju Dynamic Governance (2025), dan Staf Ahli Bidang Hubungan Antarlembaga Dhahana Putra mengulas bagaimana Membangun Kolaborasi Antarlembaga Guna Penegakan Hukum serta Penghormatan, Perlindungan, Pemajuan, Penegakan dan Pemenuhan HAM.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DIY Imam Jauhari mengikuti kegiatan OPini kali ini dari Kantor Wilayah, sementara Kepala Divisi Administrasi Mutia Farida dan Kepala Divisi Pemasyarakatan Gusti Ayu Putu Suwardani mengikutinya di sela-sela kegiatan di Magelang. Jajaran Kanwil Kemenkumham DIY juga turut mengikuti dan menyimak kegiatan tersebut dari ruang kerjanya masing-masing.
Obrolan Peneliti (OPini) merupakan agenda diskusi daring bulanan yang digagas Badan Penelitian dan Pengembangan Hukum dan HAM. Kegiatan ini telah berlangsung sebanyak 16 kali di Pusat dan 66 kali di Wilayah dalam kurun wakktu dua tahun dengan menghadirkan narasumber dari beragai latar belakang, mulai dari peneliti, akademisi, praktisi, hingga politisi dan diharapkan mampu menghasilkan perspektif yang kaya dan menciptakan kultur ilmiah di tengah masyarakat.
(AZR/Humas Kanwil Kemenkumham D.I. Yogyakarta - Jogja Pasti Istimewa)