YOGYAKARTA - Kepala Divisi Keimigrasian M Yani Firdaus yang mewakili Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DIY Imam Jauhari memimpin razia gabungan di Lapas Kelas IIA Yogyakarta. Yani menyampaikan pesan khusus kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di sela-sela pelaksanaan razia kamar hunian tersebut.
"Tetap semangat, ini bukan akhir segalanya. Tetap jaga sikap di sini, dan hak-hak Anda akan diberikan kalau Anda berkelakuan baik. Remisi, Cuti Bersyarat, itu semua adalah hak Anda, akan kami penuhi sesuai dengan SOP yang ada," ujar Yani dalam kegiatan razia gabungan di Lapas Kelas IIA Yogyakarta, Senin (21/11/2022) malam.
Sebelum dimulainya pelaksanaan razia gabungan, Yani memimpin apel siaga bersama Aparat Penegak Hukum (APH), di antaranya Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DIY, Polsek Pakualaman, dan Koramil 05 Pakualaman, serta Tim Satgas Kamtib Lapas Yogyakarta. Yani meminta seluruh petugas menjaga situasi kondusif dan tetap humanis saat melaksanakan razia.
"Kami minta semua aparat melaksanakan sidak atau razia sesuai aturan masing-masing. Kita jaga agar dalam razia gabungan ini situasi tetap kondusif, dan mari kita kedepankan cara-cara yang humanis karena mereka adalah saudara-saudara kita yang harus diperlakukan dengan baik," tutur Yani.
Razia difokuskan di Blok H Wisma Sido Rukun Lapas Kelas IIA Yogyakarta. Dari hasil razia gabungan, petugas menemukan sejumlah benda larangan, di antaranya korek api, pinset, hanger kawat, sendok stainless, gagang sikat gigi, hingga gulungan tali.
Barang bukti hasil razia selanjutnya diamakankan untuk kemudian dimusnahkan. Kepala Lapas Kelas IIA Yogyakarta Soleh Joko Sutopo menyatakan pihaknya akan terus berkomitmen mewujudkan Lapas yang 'Bersinar Hatinya' (bersih dari narkoba, HP, dan pirantinya).
"Dari hasil razia ini kami tidak menemukan narkoba maupun HP di kamar hunian Warga Binaan. Kami mengucapkan terima kasih kepada Aparat Penegak Hukum, semoga sinergi ini bisa berjalan terus menerus karena kami membutuhkan dukungan dari Bapak Ibu semua untuk mewujudkan situasi Lapas yang kondusif," kata Soleh.
(AZR/Humas Kanwil Kemenkumham D.I. Yogyakarta - Jogja Pasti Istimewa)