YOGYAKARTA – Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) melalui Direktorat Kerja Sama dan Edukasi terus berupaya mengoptimalkan pelaksanaan tugas dan fungsinya dalam pengelolaan kerja sama dan edukasi di bidang kekayaan intelektual. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Monitoring dengan Mitra Dalam Negeri Tahun 2024. Kegiatan ini mengusung tema “Inovasi Kerja Sama dan Edukasi Kekayaan Intelektual menuju DJKI sebagai World Class IP Office” di Hotel Harper Malioboro selama 3 hari dari Selasa (13/08/2024) hingga Kamis (16/08/2024).
Dalam sambutannya selaku ketua panitia Koordinator Kerja Sama Dalam Negeri
Endar Tri Ariningsih, S.Sos, M.Si menekankan pentingnya sinergi dan inovasi dalam mencapai target kinerja yang telah ditetapkan. Beliau berharap melalui kegiatan ini dapat tercipta semangat kolaborasi yang kuat antar seluruh pihak terkait.
"Sinergi program dan evaluasi kinerja yang dilakukan secara berkala diharapkan dapat mendorong munculnya inovasi-inovasi baru dalam bekerja," ujar Endar Tri Ariningsih.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham DIY, Agung Rektono Seto di kesempatan yang sama, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara tersebut. "Kami menyambut hangat penyelenggaraan acara Rapat Koordinasi ini. Tentunya Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DIY senantiasa mendukung berbagai upaya dalam membangun kerjasama dengan berbagai pihak khususnya di bidang kekayaan intelektual," ujar Agung.
Agung juga memaparkan bahwa saat ini di Daerah Istimewa Yogyakarta telah terjalin kerjasama Pelindungan dan Pemanfaatan Kekayaan Intelektual dengan 14 perguruan tinggi dan 1 pemerintah daerah. "Tahun ini kami berupaya untuk mendorong kembali kerjasama dengan 4 (empat) universitas yaitu UIN Sunan Kalijaga, Universitas Sarjana Wiyata, Universitas PGRI Yogyakarta, Universitas Kristen Duta Wacana dan Polda DIY," imbuhnya.
Melihat perkembangan teknologi yang begitu pesat, Agung menekankan pentingnya kolaborasi untuk mendorong inovasi.
"Perkembangan teknologi yang begitu pesat, mendorong berbagai lini kehidupan menuju otomasi dan kebutuhan akan pertukaran data dalam teknologi. Maka dengan berbagai kerjasama yang telah terjalin, kami berharap semakin mendorong inovasi-inovasi baru yang tercipta serta mengoptimalkan pelindungan dan penegakan hukum atas kekayaan intelektual," tegasnya.
Direktur Kerjasama dan Edukasi Drs. Yasmon , M.L.S dalam sambutannya saat membuka acara menyampaikan bahwa Rapat koordinasi ini diharapkan dapat menciptakan semangat kolaborasi yang kuat antar seluruh pihak terkait, sehingga mampu mendorong munculnya inovasi-inovasi baru dalam pengelolaan kekayaan intelektual.
Yasmon juga menyatakan Tuntutan pendaftaran KI baik secara nasional maupun internasional semakin meningkat. Hal ini sejalan dengan semakin ketatnya persaingan bisnis dan semakin banyaknya produk serta jasa yang beredar di pasaran. Untuk menghadapi tantangan ini, kita perlu melakukan koordinasi dan monitoring yang intensif dengan seluruh mitra kerja dalam negeri.
Di akhir Yasmon atas nama Direktorat Kerjasama HKI juga menyampaikan apresiasi terhadap Kanwil Kemenkumham DIY atas dedikasi dan kerja kerasnya dalam mendorong pendaftaran kekayaan intelektual serta pelaksanaan program-program DJKI.
"Terima kasih kepada bapak Kepala Kantor Wilayah Agung Rektono Seto beserta seluruh jajaran dalam memfasilitasi pendaftaran KI dan melaksanakan berbagai program DJKI telah memberikan kontribusi yang sangat signifikan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya perlindungan kekayaan intelektual," pungkas Yasmon.
Tutut hadir dalam kegiatan Kepala Divisi Keimigrasian sekaligus Plt. Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM M Yani Firdaus, Kepala Divisi Administrasi Topan Sopuan, Kepala Divisi Pemasayarakatan Agung Aribawa, Kepala Bidang Pelayanan Hukum Yustina Elistya, Kasubid Pelayanan KI Vanny Aldila.
Humas Kanwil Kemenkumham DIY - Jogja Pasti Istimewa