YOGYAKARTA- Dalam rangka memperkuat tusi Kehumasan dan IT Kanwil Kemenkumham DIY menggelar kegiatan penguatan kehumasan di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di UPT Yogyakarta pada hari Rabu, (22/05/2024) di Lapas Kelas IIA Yogyakarta dan diikuti oleh UPT di Wilayah Yogyakarta yakni Rutan Kelas IIA Yogyakarta dan Lapas Kelas IIA Yogyakarta.. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kapasitas dan pengetahuan para pegawai UPT dalam menjalin hubungan dengan media eksternal.
Dalam sambutannya, kepala Sub Bagian HRBTI Dwinarso Nugroho menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan pegawai UPT di Wilayah Yogyakarta dalam bidang kehumasan dan TI
"Dengan memiliki tim humas dan TI yang handal, diharapkan UPT Yogyakarta dapat membangun komunikasi yang baik dengan media eksternal sehingga dapat menyebarluaskan Layanan yang ada di Kanwil Kemenkumham DIY dan menjaga citra positif instansi," ujar Dwinarso Nugroho
Pada kegiatan kali ini, Tim Kehumasan Kanwil Kemenkumham DIY memberikan materi terkait pentingnya menjalin hubungan dengan media eksternal, bagaimana membangun relasi dengan media, teknik penulisan berita, tips menghadapi media dan penanganan krisis komunikasi
Dimas Ilham selaku perwakilan Tim humas menyampaikan bahwa membangun hubungan yang baik dengan media eksternal dan memiliki kemampuan dalam menangani krisis komunikasi merupakan hal yang sangat penting bagi instansi pemerintah.
"Krisis komunikasi dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kesalahan informasi, rumor, atau pemberitaan negatif. Jika tidak ditangani dengan tepat, krisis komunikasi dapat berakibat fatal, seperti hilangnya kepercayaan publik, kerusakan reputasi bagi instansi, oleh karenanya penting bagi kita untuk terus membangun hubungan baik dengan media eksternal dalam rangka mengklarifikasi kesalahan informasi yang dapat berdampak bagi citra organisasi, " ucap Dimas
Dimas juga memberikan tips dan trik dalam menangani krisis komunikasi, seperti bagaimana cara membangun komunikasi yang efektif dengan media saat terjadi krisis, serta bagaimana cara meminimalisir dampak negatif dari krisis komunikasi.
Para peserta Kegiatan juga diberikan mereri mengenai Strategi dan taktik dalam menangani krisis komunikasi, dan Teknik komunikasi yang efektif dalam menangani krisis komunikasi, dan langkah membuat press rilis bersentiment positif.
Selain itu, para peserta juga mendapatkan pelatihan simulasi penanganan krisis komunikasi. Dalam simulasi ini, para peserta dihadapkan pada berbagai skenario krisis komunikasi yang mungkin terjadi di lingkungan Kanwil Kemenkumham DIY.
Kegiatan Kemudian dilanjutkan penguatan mengenai Teknologi Informasi, terkait pengelolaan web, mengatasi web yang mengalami error, Tim Ti melakukan pengecekan fitur yang ada di web terkait kelengkapan fitur, Tim TI juga melakukan pengecekan terkait aplikasi yang dimiliko upt dan hasil persetujuan penyelenggaraan aplikasi Diakhir TIm TI memberikan arahan terkait tata cara pendaftaran aplikasi melalui aplikasi Simdatin
Kepala Bagian Program dan Humas F Surya Kumara yang menutup Kegiatan mengatakan,
"Kegiatan penguatan kehumasan ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan pegawai dalam bidang Kehumasan dan TI. Dengan demikian, instansi dapat menjaga citra positifnya dan terhindar dari dampak negatif krisis komunikasi," ucap Surya
Diharapkan dengan kegiatan ini, para UPT di Yogyakarta dapat meningkatkan kemampuannya dalam menjalin hubungan dengan media eksternal. Hal ini akan berdampak pada peningkatan citra positif Kementerian Hukum dan HAM di mata masyarakat.