YOGYAKARTA– Kanwil Kemenkumham DIY terus mendorong satuan kerja di bawahnya untuk mencapai Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Kali ini, giliran Kanim Kelas I TPI Yogyakarta dan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Wonosari yang mendapat pendampingan intensif dari Biro Perencanaan Kementerian Hukum dan HAM pada Kamis (15/08/2024)
Dalam kunjungannya, Kepala Bagian Reformasi Birokrasi Biro Perencanaan, Bramantyo Agung Nugroho, memberikan apresiasi atas komitmen dalam membangun Zona Integritas (ZI). Namun, ia juga mengingatkan pentingnya peran semua pihak, mulai dari pegawai hingga petugas kebersihan, dalam mewujudkan WBBM.
"Ini adalah tanggung jawab bersama. Tidak hanya tim ZI, tapi seluruh pegawai harus terlibat aktif," tegas Bramantyo.
Lebih lanjut, Bramantyo menekankan pentingnya melakukan evaluasi terhadap potensi risiko korupsi dan melakukan mitigasi yang efektif. Ia juga meminta Kanim Yogyakarta dan Lapas Wonosari untuk terus meningkatkan kualitas layanan publik dan memanfaatkan media sosial untuk meningkatkan transparansi.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Bagian Program dan Humas Kanwil DIY, F Surya Kumara, menyatakan bahwa pihaknya akan terus memberikan pendampingan kepada Lapas Wonosari. "Peningkatan layanan dan pemahaman komitmen seluruh pegawai adalah kunci keberhasilan," ujarnya.
Surya juga menambahkan pentingnya peran media sosial dalam meningkatkan keterbukaan informasi publik. "Dengan memanfaatkan media sosial, kita dapat menunjukkan kinerja instansi kepada masyarakat," pungkasnya.